Klasifikasi, Deskripsi, Habitat, Peranan Tungau Merah (Tetranychus sp)
1. Tungau
Merah (Tetranychus sp)
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Artropoda
Kelas : Arachnidae
Ordo : Trombidiformes
Famili : Tetranichydae
Genus : Tetranychus
Spesies : Tetranychus sp
|
![]() |
a. Deskripsi
Tetranychus
merupakan tungau merah yang banyak merusak tanaman. Ukuran tubuhnya sangat
kecil dan kulitnya tipis. Mempunyai mata sederhana dan sangat kecil. Tubuh tunga dibagi menjadi 4 bagian yaitu: 1)
Gnatosoma, merupakan bagian kepala yang dibatasi oleh sepasang tungkai, 2)
Propodosoma, bagian yang mendukung 2 pasang tungkai yang didepan, 3)
metapodosoma, bagian yang mendukung 2 tungkai belakang, dan 3) opisthosoma,
bagian yang terdapat lubang dan tempat pelepasan telur. Pada bagian gnatosoma
terdapat mulut yang terdiri dari chelicera dan pedipalpus. Chelicera digunakan
sebagai alat untuk menusuk dan menghisap (Hadi, 2000).
Tungau mengalami
metamorfosis tidak sempurna yaitu dari telur, nimfa instar pertama sampai
ketiga kemudian dewasa. Larvanya berwarna kuning kehijau-hijauan dan dewasanya
berwarna kuning, orange atau merah. Tungau merah dapat mengeluarkan toxin pada
waktu makan sehingga mengganggu metabolisme tanaman inangnya dan menyebabkan
kerusakan pada jaringan tanaman. Daun yang diserang menjadi kuning, kering dan
akhirnya gugur (Mamahit, 2011)
b. Habitat
Tungau merah ini
banyak ditemukan di permukaan daun, dan hidup berkoloni dibawah jaring yang
dibuatnya (Mamahit,2011).
c. Peranan
Tungau ini dapat
merusak tanaman terutama pada daunnya, karena baik nimfa maupun imagonya dapat
menghisap cairan dari daun, cabang muda, dan buah pada inangnya (Mamahit,2011).
Comments
Post a Comment