KEPEMIPINAN: KEPALA SEKOLAH
Masa Depan Kepemimpinan Kepala Sekolah
Kepala
sekolah mempunyai hubungan erat dengan orang tua peserta didik dan masyarakat
yang lain, tetapi bekerja paling dekat dengan pesrta didik. Hagman, (1996)
mengemukakan bahwa kepala sekolah dasar bertugas memberi stimulus kepada anak –
anak kecil mulai hari pertama masuk sekolah sampai anak – anak menjelang
remaja. Ia memperhatikan dan mengerti benar perilaku anak – anak didiknya.
Itulah sebabnya banyak kepala sekolah lebih senang bekerja di sekolah daripada
meninggalkan anak – anak didik untuk mencari posisi yang lain. Itu juga alasan
mengapa banyak orang yang betah bekerja di lembaga pendidikan daripada
pekerjaan lain yang memberinya imbalan finansial yang lebih tinggi, atau
memberi rasa aman yang lebih di bidang material.
Jika
kepala sekolah seorangidealis dan menghendaki perbaikan pendidikan anak – anak,
maka tidak ada kesempatan yang lebih bagus dibandingkan dengan pendidikan pada
pendidikan dasar. Pada pendidikan dasar anak – anak tidak cukup kalau hanya di
bekali kemampuan membaca, menulis, dan berhitung, tetapi lebih dari itu mereka
perlu belajar tentang kehidupan secara keseluruhan. Oleh karena itu, menjadi
kepala sekolah tidaklah membosankan karena setiap hari ia tidak pernah
menghadapi hal yang selalu sama. Dalam menghadapi dan bekerja dengan anak –
anak, seseorang sulit untuk memprediksi apa yang akan terjadi. Anak – anak
dalam perjalanan perkembangan menuju
dewasa, setiap saat mereka mengalami perubahan dengan sangat cepat. Kepala
sekolah sebaiknya mampu mengantisipasi problem yang mungkin akan timbul dan
menagani sesuai apa yang diharapakan.
Menjadi
kepala sekolah berarti menduduki status. Berdasarkan surat pengangkatan sebagi
kepala sekolah seseorang memiliki status: kepala, pemimpin, pengelola, pembina,
admiistrator, dan figur. Maka, dapat dikatakan bahwa masa depan kepemimpinan
kepala sekolah adalah menjadi kepala sekolah yang baik.
Posisi
kepala sekolah selalu dianggap penting; sehingga masyarakat berharap ia mampu
mewujudkan cita – cita pendidikan serta mampu menjadi figur. Bagi atasan,
kepala sekolah dianggap sebagai teman kerja atau patner kerja yang baik dalam
melakasanakan kebijakan lembaga dan pemerintah. Meskipun demikian, dalam undang
– undang dinyatakan bahwa jabatan kepala sekolah, seberat apapun tugas dan
fungsinya ; semuanya adalah tambahan.
Comments
Post a Comment